Selasa, 19 Juni 2018

Pro Dan Kontra Pengangkatan Plt Gubernur Jabar


Pro Dan Kontra Pengangkatan Plt Gubernur Jabar - Penujukan Komisaris Jenderal (Komjen) M Iriawan sempat menuai kontroversi.

Pasalnya, ditunjukanya Iriawan menjadi Pejabat sementara Gubernur Jawa Barat (jabar) menggantikan Ahmad Heryawan diduga ada main mata.

Kendati menuai pro dan kontra di masyarakat, namun Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo tetao melantik secara resmi Komjen Pol Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (18/6/2018).

Mantan Kapolda Jabar itu akan menjabat selama beberapa bulan hingga Gubernur baru dilantik pada September nanti.Agen Bola Terpercaya

Pro Dan Kontra Pengangkatan Plt Gubernur Jabar

Pelantikan dan serah terima jabatan ini disaksikan oleh mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmar Heryawan.

Kepala Pusat Penerangan Kemendagri, Bahtiar, mengatakan penunjukan terhadap M Iriawan berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada dan peraturan Aparatur Sipil Negara (ASN).Agen Casino Terbaik

Bahkan, Presiden Joko Widodo sudah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) 106/B tahun 2018
mengenai penunjukan Komisaris Jenderal Mochammad Iriawan sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat.

"Prinsip sudah sesuai undang-undang," ujar Bahtiar seperti dikutip dari Tribunnews.com, Senin (18/6/2018).

Ditunjukanya jendral bintang tiga dari instasi Polri itu memang cukup menimbulkan perdebatan.

Sebab, posisi Iriawan sebagai perwira tinggi (pati) dan juga pejabat aktif di instansi Mabes Polri.

Iriawan selain sempat menjabar sebagai kapolda Jabar, ia juga sempat mejabat sebagai Kapolda Metro Jaya.Agen Poker Indonesia Terbesar

Terakhir, dia menjabat sebagai Asisten Operasi Kapolri.

Lalu, sejak 8 Maret 2018, dia menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).

#Sumber

0 comments:

Posting Komentar