Cacingan Menghambat Perkembangan Si Kecil - Data WHO tahun 2015 menunjukkan bahwa lebih dari 270 juta anak pra-sekolah dan 600 juta anak usia sekolah tinggal di lingkungan dengan sanitasi yang buruk. Kondisi tersebut memicu cacing dapat berkembang biak dengan cepat.
Infeksi cacingan dapat memengaruhi asupan (intake), pencernaan (digestive), penyerapan (absorbsi), dan metabolisme makanan. Secara kumulatif terlebih apabila terjadi dalam jangka waktu yang relatif lama, cacingan dapat menimbulkan kerugian terhadap kebutuhan zat gizi karena kurangnya kalori dan protein, serta kehilangan darah.Agen Bola Terpercaya
"Infeksi cacingan merupakan salah satu dari masalah kesehatan utama di Indonesia. Hal ini terjadi karena rendahnya kesadaran masyarakat akan penyakit ini dan gejala yang tidak terdeteksi bahkan cenderung terabaikan," ujar Brand Manager Combantrin, Rays Mitchelle, kepada VIVA di Jakarta.
"Dalam beberapa kasus, banyak orangtua berpikir bahwa infeksi cacingan disebabkan oleh tempat yang tidak higienis, sehingga mereka membatasi ruang bermain anak-anaknya. Melalui gerakan #JamMainKita, kami ingin membangkitkan permainan tradisional Indonesia yang banyak melibatkan aktivitas fisik," lanjut Mitchelle.Agen Casino Terbaik
"Karena kita sering lupa pada pemainan tradisional. Padahal Manfaatnya mampu mengembangkan psikomotorik pada anak seperti memicu perkembangan jiwanya lebih sehat, psikososialnya untuk berteman lebih baik, menghargai perbedaan, moralnya lebih jujur, serta kreativitas lebih berkembang," papar Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi, di tempat yang sama.
#Sumber
0 comments:
Posting Komentar