TUHAN BERI DIRIKU KESEMPATAN UNTUK HIDUP KEDUA KALI
Mungkin Saat ini aku sudah terlambat untuk menyesali akan hidup ku ini. Mengapa Tidak ??? jika diriku kembali Berpikir sejenak akan cara hidup ku dulu yang suka berhura-hura Tanpa memperdulikan akan nasehat dari Kedua orang Tua ku yang begitu Menyayangi diriku
Sekarang ini diriku hanya Bisa tidur di Tempat Tidur saja tanpa Bisa mengerakkan Badan ku,Setiap hari Pagi Keluar dari kamar melihat Sinar Matahari Sambil Membawa Kursi Roda yang di dorong oleh Seorang Suster. Pedih Terasa hatiku ini mengapa harus menjadi begini
Umur diriku ini tidak Bisa bertahan lama hanya Bisa menunggu hari demi hari sambil duduk di kursi Roda, Melihat Orang - orang Di sekitar ku yang begitu Bahagia. Keluarga yang harmonis, Ingin rasanya diriku meminta maff kepada orang Tua atas kesalahan yang begitu Besar yang ku perbuat
Sang Suster Meninggalkan Diriku Sebentar karena Ingin membantu Pasien lain yang membutuhkan bantuanya,Sambil duduk di kursi roda dan Membayangi Kehidupan diriku yang dulu.sangat berbeda Berbanding terbalik dengan diriku Sekarang yang hanya menunggu maut menjemput ku
Baju-Baju dan Perhiasan ku yang dulu Semuanya yang mahal saat ini sudah Tidak berguna lagi, Semuanya menjadi Sia-Sia. diriku Menitip Pesan kepada orang tua ku bahwa semua barang yang diriku Miliki di sumbangkan kepada orang yang lebih membutuhkan
Kedua Orang Tua datang menjumpai diriku sambil membawa buah-buahan dan Bunga untuk diriku Supaya aku Senang dan Pada akhirnya diriku senang walaupun dalam hati kecil ku terluka, tiba - tiba diriku menangis tersedu.memiliki kedua orang tua yang baik dan masih menyayangi diriku sekalipun Pernah diriku menyakiti Perasaan mereka
Diriku Menyapa Kepada Ibuku " ibu...diriku meminta maaf Kepada dirimu, atas kesalahan yang pernah aku buat" Kemudian ibuku kembali membalas ucapanku " Putriku yang cantik, ibu sudah memaafkan dirimu dari dulu dan tidak pernah menyalahkan dirimu"
sambil memegang rambutku
Sambil memeluk ibuku dan kembali diriku melanjutkan Perkataanku " Seandainya Tuhan memberikan diriku kesempatan untuk kedua kali mungkin aku akan membalas semua kebaikan yang ibu berikan kepada ku "dan Ibu ku melanjutkan kata-katanya
" Berdoa lah kepada tuhan anakku supaya di berikan kesembuhan "
diriku kembali berkata " ibuku,,, Mungkin sudah terlambat bagi ku untuk meminta Pertolongan kepada tuhan, sisa hidupku sudah tidak akan lama lagi di dunia ini " kemudian ibu ku berkata" anak ku jangan pesimis tetap lah berdoa kepadanya supaya kita di beri kesempatan lagi"
Sang Dokter dan Suster masuk kedalam kamar diriku dan memeriksa kesehatanku, mengecek kondisi tubuh yang lemah ini.setelah beberapa menit kemudian sang dokter dan suster keluar dari kamar sambil memangil kedua orang tuaku. Mungkin kesehatan diriku Semakin parah sehingga tidak berani mengatakanya di depan ku
Setelah beberapa Menit kemudian ayah dan ibu ku masuk kembali ke kamar ku dan diriku seketika melihat raut wajah ibu ku yang mungkin dalam pikirku,Sengaja menghapus air matanya supaya tidak membuat diriku merasa cemas, sedangkan ayah ku hanya tersenyum namun sedikit kecewa mungkin karena dokter tadi
Sambil membalas Senyum kepada ayahku dan diriku tidak akan menanyakkan lagi kepada Kedua orang tuaku karena diriku pun tahu bahwa hidup ku ini tidak akan lama lagi hanya menunggu waktu ajal memangil diriku. ibuku kembali memeluk diriku
0 comments:
Posting Komentar