Minggu, 17 September 2017

Benarkah !!!!! Pilgub Jatim Menjadi Penentu Prabowo Subianto


Benarkah !!!!! Pilgub Jatim Menjadi Penentu Prabowo Subianto - Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada ) Serentak Akan Kembali di laksanakan tahun depan.Tercatat 2018 nanti,ada 171 daerah di tingkat kabupaten/ kota dan provinsi, yang akan mengelar pesta demokrasi lima tahunan untuk memilih kepala daerah

Direktur Eksekutiv IDM Untuk Kajian Politik Dan Sosial, Bin Firman Tresnadi mengatakan, dari 171 daerah yang mengikuti Pilkada serentak 2018, ada 17 Provinsi akan melakukan Pemilihan Gubernur termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Tentu saja ketiga provinsi yang memiliki pemilih terbanyak saat Pilpres dan selalu mendapat sorotan lebih di luar provinsi lainnya yang juga ikut menyelenggarakan pemilihan gubernur nantinya," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima JawaPos.cm, Sabtu (16/9)

Lebih lanjut dikatakan Firman, seperti diketahui dalam Pilpres 2014 hanya di Jawa Barat saja Prabowo bisa menang. Sedangkan di Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi basis kekuatan kemenangan Joko Widodo.Agen Bola Terpercaya

Benarkah !!!!! Pilgub Jatim Menjadi Penentu Prabowo Subianto

"Tentu saja Pilgub di 3 provinsi di pulau Jawa terkait tokoh yang akan diusung oleh PDIP dan Gerindra akan punya pengaruh besar dalam Pilpres 2019 nantinya terhadap Capres dari PDIP dan Gerindra," imbuhnya.

Dia mengaku bahwa sudah mampu menggambarkan peta suara di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Kata dia, Jawa Tengah adalah kandang banteng. Para simpatisannya pun sangat militan sebagai pemilih PDIP dan Joko Widodo. Sementara Jawa Barat lebih didominasi oleh Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 nantinya.Agen Casino Terbaik

"Nah, yang sudah seharunya diperhatikan oleh kedua kubu antara Joko Widodo dan Prabowo adalah Pilgub di Jawa Timur. Sebab di Jawa Timur Prabowo tidak terlalu Kalah jauh dari Joko Widodo saat Pilpres 2014," tambahnya.

Setidaknya saat ini muncul tiga tokoh yang diprediksi maju sebagai bakal Cagub Jatim. Mereka adalah Wakil Gubernur Jatim saat ini Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dan Ketua Kadin di se Jatim, La Nyalla Mattalitti yang saat Pilpres 2014 sebagai ketua TIM pemenangan Prabowo-Hatta.

Dari situ, kata dia, jelas terlihat bahwa PDIP dan PKB sebagai partai pendukung Joko Widodo akan mengusung Gus Ipul, sedangkan PPP, Hanura, Nasdem dan Golkar sepertinya akan mengusung Khofifah, sementara Gerindra, Partai Demokrat, PAN dan PKS Belum terlihat akan mengusung keduanya.

Benarkah !!!!! Pilgub Jatim Menjadi Penentu Prabowo Subianto

Firman menilai, Gerindra tak akan mendukung Gus Ipul ataupun Khofifah. Sebab menurutnya, kedua tokoh itu tak punya komitmen kuat untuk mensukseskan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 nanti.

"Karena jelas kedua tokoh ini ada dikubu partai yang mendukung Joko Widodo. Bisa jadi keduanya sengaja akan dibuat head to head siapapun yang menang tetap pro Joko Widodo nantinya di Pilpres 2019," urainya.Agen Poker Indonesia Terbesar

Untuk itu, Firman menyarankan Partai Gerindra untuk mendukung La Nyalla. Sebab, jika tidak, Gerindra terhadap Gus Ipul ataupun Khofifah justru akan menimbulkan kerugian sendiri bagi pencalonan Prabowo di Pilpres 2019 nanti.

“Apalagi Pilgub Jawa Timur diadakan di awal tahun-tahun politik. Di sinilah tensi politik nasional bakal memanas dari Jawa timur,” paparnya.

Bahkan, kata Firman, mesin Partai Gerindra juga pasti tidak akan bergerak, karena tidak mungkin mau kader Gerindra yang militan mendukung calon dari PDIP dan menterinya Joko Widodo.

"Nah jika ingin terjadi konsolidasi yang ideal terhadap Gerindra dan Prabowo Subianto sebagai Capres 2019 untuk mengalahkan Joko Widodo di Jawa Timur, maka sebaiknya Gerindra tidak mengusung Gus Ipul maupun Khofifah nantinya," pungkasnya.

(dms/JPC)

# Sumber

0 comments:

Posting Komentar